Kesatuan yang benar didalam Tuhan

(Sharing by Ps. Olga Siahaan)

18 Februari 2009

Renungan

Kita bait Tuhan, belajarlah dari Tuhan ( Matius 5- Khotbah Tuhan dibukit).

Kerendahan hati Efesus 4 (Baca Perikopnya dan renungkan) di ayat 1-10 dijelaskan bagaimana kita harus bersikap dan Tuhan sebagai pokok kita dan bagaimana kita harus bertumbuh kearah DIA.

Di ayat 11 dikatakan Tuhanlah yang memberikan kemampuan-kemampuan kepada kita supaya kita bertumbuh kepada kebenaran.

UNITY dalam konsep yang benar adalah Unity/kesatuan yang diinginkan oleh Tuhan, yaitu suatu akibat dari pada kehidupan gerejaNYA yang bertumbuh dalam DIA dan bukan pada pola pemikiran manusia (Yohanes 17:20-23).

Efesus 4:16 Kesatuan yang bertumbuh kearah DIA sebagai mana YESUS KRISTUS kepada BAPA. Kita haruslah bertumbuh kearah standard yang sama, yaitu TUHAN kita YESUS KRISTUS, mulailah berdoa seperti sebagai berikut: TUHAN aku minta pertumbuhan rohani kepada kami semua supaya kami satu didalam ENGKAU.

UNITY yang dari Tuhan adalah suatu akibat dari waktu kita bertumbuh dalam kerohanian (menjadi pelaku firman juga) kearah Tuhan dan memenuhi standardNYA.

Matius 18:18-20 Kuasa yang berlaku disurga dapat terjadi di bumi (ada realitas surga yang dapat terjadi dibumi). Aktivitas rohani kita haruslah disetujui oleh BAPA disurga maka itu baru terjadi dibumi. Di ayat 20 adalah jawaban dari yang Tuhan maksudkan untuk ayat 18 & 19.

Unity yang telah kita lakukan dan terus kita akan kita lakukan adalah dengan adanya DOA RANTAI, bukan sekedar kesatuan dalam tugas-tugas pelayanan namun juga kesatuan di alam roh dimana pertumbuhan rohani yang akan berdampak pada kita sehingga kita menjadi pelaku firmanNYA. Sekali kita gagal jadi pelaku firmanNYA maka itu tidak saja berdampak pada kita namun juga akan berdampak kepada yang lain (terutama bagi mereka yang disekitar kita).

Setiap dari kita harus melakukan sesuatu yang tulus dan jangan takut apa yang kita lakukan dalam hidup kita selama kita lakukan untuk Tuhan (kebenaran dalam DIA).

Pacu pertumbuhan rohani kita jangan berhenti/stagnasi. Jangan coba-coba standardkan hidup kita dengan masa lalu kita, Tuhan itu sangat perhatikan masa hidup kita sekarang , yang Tuhan pentingkan hari ini adalah “KEINTIMAN kita dengan DIA” karena ini yang akan menguatkan kita dalam menjalanin kehendakNYA.

Unity yang kudus adalah didalam TUHAN, bertumbuh kearah TUHAN, sehingga roh kita bertumbuh didalam kebenaranNYA.

(Sharing  dirangkum oleh Chrisye)

5 artikel terakhir oleh chrisye

• The Kingdom Policy - March 25th, 2012
• The Kingdom Flow - March 24th, 2012
• The Kingdom Residence - March 24th, 2012
• Walk by faith not by sight - February 19th, 2012
• Harta Rohani Dalam Bejana Tanah - February 15th, 2012