Retreat Keluarga BIC Bangkok "PANEN RAYA" (2)

Ibis Hotel Pattaya,13-15 April 2009

Session 2 : Padang Gurun menjadi Kebun Buah-Buahan

Kita yang sudah memiliki Roh Kudus dalam hati kita, maka hati kita yang tadinya padang gurun yang kering, gersang dan tidak ada kehidupan seharusnya berubah menjadi kebun buah-buahan. Kalau di padang gurun yang ada adalah keadilan, tetapi kalau sudah berubah menjadi kebun buah-buahan, maka yang ada adalah kebenaran.

Tahun ini adalah tahun 2009 (Samekh Teth), dan angka 9 digambarkan seperti rahim wanita, tempat pembuahan. Tahun pembuahan dengan pembuahan yang lebat yaitu panen raya. Arti buah lebat bisa pelayanan, berkat, rumah tangga, kesehatan, pekerjaan, dll. Dalam keadaan resesi, banyak orang melihat kita tampil berhasil dan di dalam kita terdapat Tuhan Yesus. Kita sebagai mempelai wanita dan Tuhan Yesus adalah mempelai pria secara rohani. Adakan hubungan kasih mesra secara roh dengan Tuhan melalui pujian, penyembahan dan doa kita sehingga Tuhan Yesus hadir. Doa akan melahirkan padang gurun menjadi kebun buah-buahan.

Bila kita percaya yang dikatakan dalam Yesaya 32:15-20 maka kita akan mengandung dan melahirkan. Untuk terjadi pembuahan harus ada hubungan/tercurah Roh Allah/Roh Bapa. Kejar itu dan tarik itu. Kosongkan diri, bersihkan diri, jadi manusia baru. Dengan pujian dan penyembahan kita yang dahsyat maka Roh Allah turun. Ketika Roh Allah bersatu dengan roh kita, maka padang gurun akan menjadi kebun buah-buahan dan kebun buah-buahan menjadi hutan.

Tuhan sedang mengerjakan sesuatu, maka Tuhan mau kita dukung melalui pujian dan penyembahan yang profetik. Hanya sedikit orang yang mau menyembah Tuhan, Dia rindu kita untuk menyembahNya dengan sungguh-sungguh. Roh Allah dapat turun ke bumi melalui pujian dan penyembahan kita kepada Tuhan Yesus. Dalam Yesaya 32:16-17, ketika Roh Allah hadir maka timbul keadilan dan kebenaran sehingga lahir damai sejahtera. Bila tidak ada Roh Allah akan terjadi ajaran sesat.Benteng/kubu/menara iblis dibangun oleh manusia yang tidak takut Tuhan melalui pujian dan penyembahan manusia seperti sesajen, nyanyian/band duniawi sehingga tidak ada kasih. Bila kita bersama Roh Allah memuji, menyembah dan berdoa kepada Tuhan Yesus maka benteng/kubu/menara iblis dihancurkan Tuhan, Dia sebagai penerobos dibarisan depan (Mikha 2:13), sehingga terjadilah keadilan,kebenaran dan kesejahteraan.

Dalam Maz.37:5-6 untuk mengalami hal ini maka dalam ayat 3 percaya dulu (jangan ragu-ragu) kepada Tuhan, serahkan hidupmu kepada Tuhan sehingga muncullah kebenaran itu.

Percaya saja kepada Tuhan…….

5 artikel terakhir oleh admin

• Kita Perlu Roh Kudus - June 20th, 2011
• Penyembahan Anak Sulung - June 20th, 2011
• Berkat Benih Sulung - June 20th, 2011
• Pengetahuan dalam Pikiran - June 7th, 2011
• Compassion - June 2nd, 2011