PERUBAHAN POLA PIKIR

May 12, 2013 - Author: nelly - Comments are closed

Ps Kriengsak – ChiangMai

Ibadah Raya Minggu, 12 Mei 2013

Tugas penting orang Kristen adalah mematahkan rencana iblis, hidup kita didunia ini adalah berperang melawan segala siasat dan tipu daya iblis dan kita harus terus berjuang sampai menerima kemenangan

1 Yohanes 3:8 –> barangsiapa yang tetap berbuat dosa, berasal dari Iblis, sebab Iblis berbuat dosa dari mulanya. Untuk inilah Anak Allah menyatakan diri-Nya, yaitu supaya Ia membinasakan perbuatan-perbuatan Iblis itu.

Tuhan tidak hanya memberikan keselamatan dan tidak ingin melihat kita sibuk di dunia tetapi Dia ingin kita melakukan kehendakNya. Hidup kita harus penuh denagn Firman Tuhan. Jangan hidup sebagai orang yang kalah dan diintimidasi oleh dosa tetapi kita harus menguasai pikiran kita dengan Pola Pikir Tuhan. Pikran adalah alat yang Tuhan akan pakai untuk mematahkan siasat iblis dan perubahan Pola Pikir dimulai dari pertobatan.

Matius 4:17 –>  Sejak waktu itulah Yesus memberitakan: “Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!”

Matius 13:33 –>  Dan Ia menceriterakan perumpamaan ini juga kepada mereka: “Hal Kerajaan Sorga itu seumpama ragi yang diambil seorang perempuan dan diadukkan ke dalam tepung terigu tiga sukat sampai khamir seluruhnya.”

Markus 8:14-21
14  Kemudian ternyata murid-murid Yesus lupa membawa roti, hanya sebuah saja yang ada pada mereka dalam perahu.
15  Lalu Yesus memperingatkan mereka, kata-Nya: “Berjaga-jagalah dan awaslah terhadap ragi orang Farisi dan ragi Herodes.”
16  Maka mereka berpikir-pikir dan seorang berkata kepada yang lain: “Itu dikatakan-Nya karena kita tidak mempunyai roti.”
17  Dan ketika Yesus mengetahui apa yang mereka perbincangkan, Ia berkata: “Mengapa kamu memperbincangkan soal tidak ada roti? Belum jugakah kamu faham dan mengerti? Telah degilkah hatimu?
18  Kamu mempunyai mata, tidakkah kamu melihat dan kamu mempunyai telinga, tidakkah kamu mendengar? Tidakkah kamu ingat lagi,
19  pada waktu Aku memecah-mecahkan lima roti untuk lima ribu orang itu, berapa bakul penuh potongan-potongan roti kamu kumpulkan?” Jawab mereka: “Dua belas bakul.”
20  “Dan pada waktu tujuh roti untuk empat ribu orang itu, berapa bakul penuh potongan-potongan roti kamu kumpulkan?” Jawab mereka: “Tujuh bakul.”
21  Lalu kata-Nya kepada mereka: “Masihkah kamu belum mengerti?”

Dalam Firman diatas, ragi berbicara tentang kuasa pikiran kita. Ragi biasanya digunakan dalam adonan untuk membuat roti dimana ketika api dinyalakan ragi membuat roti itu jadi mengembang. Demikian juga api permasalahan dalam hidup kita akan membuat ragi aktif dalam pikiran kita. Ragi apakah yang menguasai pikiran kita?

Ada 3 macam ragi:
1. Ragi Herodes
Ragi Herodes adalah kuasa pikiran orang yang tidak dalam Tuhan. Dasarnya adalah selalu mengandalkan kekuatan manusia dan diri sendiri. Percaya Tuhan hanya sebagai teori saja. Ketika ada masalah Tuhan dilupakan dan berusaha menangani permasalahan dengan kekuatan manusia

2. Ragi orang Farisi
Ragi orang Farisi adalah kuasa pikiran sistem agamawi, mengaku Tuhan ada tapi tidak mengijinkan dan mengalami Kuasa Tuhan, kuasa Tuhan hanya menjadi model. Mereka lebih mengandalkan teori agama, misalkan kenapa orang sakit karena berdosa tetapi mereka tidak mengijinkan Kuasa Tuhan bekerja untuk menyembuhkan orang yang sakit

3. Ragi Kerajaan Sorga
Ragi Kerajaan Sorga adalah kuasa pikiran yang telah dikuasai Kristus. Pastikan yang memenuhi pikiran kita adalah ragi kerajaan Sorga sehingga kita tidak takut dengan keadaan sekeliling kita karena kita memiliki Tuhan dan kuasaNya

Yesus menegur keras murid-murid untuk berjaga-jaga dan awas terhadap ragi orang Farisi dan ragi Herodes. Mereka baru saja melihat Kuasa Tuhan Yesus memberi makan 4000 orang tetapi ketika tidak ada makanan dalam perjalanan mereka, mereka menjadi takut dan kuatir, membuat Firman Tuhan tidak bekerja karena pikirannya sendiri.

Mat 15:6b –> Dengan demikian firman Allah kamu nyatakan tidak berlaku demi adat istiadatmu sendiri
Markus 8:17 –> Dan ketika Yesus mengetahui apa yang mereka perbincangkan, Ia berkata: “Mengapa kamu memperbincangkan soal tidak ada roti? Belum jugakah kamu faham dan mengerti? Telah degilkah hatimu?

Jangan pandang masalah tetapi pandang Tuhan saja, saat kita bekerja sama dan mengenakan pola pikir Tuhan mujizat pasti terjadi, kita harus berserah pada Tuhan

Beberapa ayat firman Tuhan yang menguatkan kita untuk tetap memandang pada Tuhan dan mengenakan pola pikir Tuhan:

Filipi 4:6-7
6  Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.
7  Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.

Maleakhi 3:10
10  Bawalah seluruh persembahan persepuluhan itu ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah Aku, firman TUHAN semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan mencurahkan berkat kepadamu sampai berkelimpahan.

Mazmur 34:10b
tetapi orang-orang yang mencari TUHAN, tidak kekurangan sesuatupun yang baik.

Yohanes 15:1-9
1 “Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya.
2  Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah.
3  Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu.
4  Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku.
5  Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.
6  Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar.
7  Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya.
8  Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku.”
9 “Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu.

Tuhan Yesus memberkati

 

5 artikel terakhir oleh nelly

Categories: Sermon Note