Be Healhty

July 26, 2013 - Author: Elizabeth Waworuntu - Comments are closed

20 July 2013

 

Pdt.Frengky Utana

 

Dalam Kitab 3 Yoh 1: 2 : “Saudaraku yang kekasih, aku berdoa, semoga engkau baik- baik dan sehat – sehat saja dalam segala sesuatu, sama seperti jiwamu baik – baik saja.”

kata semoga di ayat ini dapat diartikan “ belum tentu semua orang menikmati “.

Bagaimana supaya tubuh, jiwa & roh kita bisa sehat? kita harus banyak berdoa dan menghidupi Firman.Berdoa artinya mendekatkan diri dalam persekutuan dengan Tuhan. Kalau kita rajin berdoa, maka kita akan malas berbuat dosa, sedangkan kalau kita malas berdoa, maka kita akan rajin berbuat dosa.Setiap manusia yang hidup, suatu hari kelak akan mengalami kematian tubuh & jiwa, tetapi hanya orang yang hidup dalam “Kebenaran” yang kematiannya ditentukan oleh Tuhan.Sebagai anak Tuhan, kita  jangan mau hanya sebagai alat Tuhan tanpa bisa menikmati setiap BerkatNya sudah sediakan dalam hidup ini, dalam arti yang benar tentu saja.  Banyak orang salah mengartikan hal ini dan hidup seenaknya dengan alasan “menikmati apa yang Tuhan sudah sediakan “.

Kata “ sehat – sehat atau baik – baik saja “ dalam ayat diatas berarti : PROSPER. Kita tahu bahwa kesehatan adalah kekayaan terbesar dalam hidup ini. Banyak orang memiliki banyak uang tapi dia tidak dapat menikmatinya, tidak boleh makan ini atau itu dikarenakan memiliki penyakit – penyakit tertentu.

Manusia terdiri dari Tubuh, Jiwa & Roh dan ketiganya haruslah sehat. Sewaktu kita hidup, jiwa kita menyatu dengan tubuh, sewaktu kita meninggal, maka jiwa tidak ada & roh kembali kepada Tuhan.

Agar tubuh & jiwa kita sehat, kita harus memperhatikan asupan yang masuk ke dalam tubuh & jiwa kita, seperti kita mengkonsumsi makanan yang sehat untuk tubuh kita, begitupun juga jiwa kita, kita perlu menyaring hal- hal yang masuk ke dalam jiwa kita karena jiwa terdiri dari pikiran & perasaaan oleh karenanya hal – hal yang dapat membuat timbulnya sakit hati,kepahitan sebaiknya kita buang jauh- jauh dari pikiran kita. Karena semua bermula dari apa yang kita dengar, apa yang timbul di pikiran kita, dan akhirnya kita memasukkannya ke dalam hati kita, dan hal itu yang menghambat pertumbuhan rohani kita. Karena sebagaimana tubuh kita setiap hari semakin dewasa atau bertambah tua, demikian pula halnya dalam kerohanian kita, harus bertumbuh dewasa dan mengalami terobosan.

Dalam Matius 18:35, Tuhan menghendaki supaya kita saling mengampuni dengan segenap hati. Dalam Amsal 17 : 22, dikatakan bahwa hati yang gembira adalah obat yang manjur, tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang.

Beberapa contoh dalam ilmu kesehatan, ditemukan beberapa fakta bahwa :

- apabila kita marah – marah dengan emosi yang meluap – luap maka sistem imun dalam tubuh kita akan depresi selama 6 jam

- apabila kita sering kuatir maka kita akan merasakan nyeri punggung

- apabila kita mudah tersinggung maka kita akan terkena insomnia

- apabila kita sering dalam kebingungan maka kita akan terkena gangguan tulang belakang bagian bawah

- apabila kita mengalami takut yang berlebihan maka kita akan mudah terkena gangguan gagal ginjal

- apabila kita suka berpikiran yang negatif maka kita akan mengalami kesulitan pencernaan

- apabila kita suka acuh tak acuh maka kita akan terkena diabetes

- apabila kita suka kesepian maka memori dan kontrol tubuh berkurang

Beberapa contoh diatas adalah akibat apa yang terjadi di jiwa kita yang berdampak untuk tubuh kita, sebaliknya apabila kita SELALU MENGUCAP SYUKUR di situ ADA MUJIZAT. Makanan untuk tubuh, jiwa & roh adalah Firman Tuhan. Firman Tuhan harus dimakan, dicerna, dihidupi dan dibagikan. Jika jiwa kita “ sakit” maka iblis mudah untuk menyerang & menghancurkan kita, senjata iblis ialah MENGINTIMIDASI kita lewat pikiran dan akhirnya ke perasaan kita. Mari kita masukkan Firman melalui  indera kita “ mata ” terus ke “ pikiran “, ambil keputusan untuk melatihnya dan jadikan gaya hidup kita. Kita dapat mengibaratkan mobil sebagai TUBUH kita, menyetir itu JIWA kita & jalan  adalah ROH kita.

Ada 3 hal yang harus diperhatikan berlaku untuk tubuh, jiwa & roh :

1. Asupan makanan yang sehat & bergizi dengan porsi yang cukup ( perhatikan : kuantitas,kualitas, waktu )

2. Istirahat  yang cukup ( untuk tubuh : tidur yang cukup ( markus 6:31 ) ,  untuk jiwa & roh : doa, pujian & penyembahan )

istirahat yang cukup dan pada waktunya akan memberikan waktu untuk tubuh kita dapat mendetox atau membuang racun – racun dalam tubuh.

Contoh :
* jam 11 malam         = waktunya tubuh untuk mendetox liver

* jam 1 – 3 pagi         = waktunya tubuh untuk mendetox empedu

* jam 3 – 5 pagi         = waktunya racun dalam tubuh dibuang

* jam 5 – 7 pagi         = waktunya BAB

* jam 7 – 9 pagi         = waktunya sarapan

3. Olahraga yang cukup ( untuk tubuh :1 Tim 4:8 ,  untuk jiwa : menghidupi roh )

 

5 artikel terakhir oleh Elizabeth Waworuntu

Categories: Sermon Note