Doa + Iman = Mujizat

March 31, 2009 - Author: admin

Oleh : Ps Lydia Yusuf – Rocksydney

Dalam perjalanan hidup kita pasti pernah menghadapi gunung-gunung (masalah) dan seringkali kita jadi seniman, bila melihat gunung… direnungkan… dibayangkan dan dilukislah gunung tersebut. Seorang Insinyur bangunan bila melihat gunung, diukur tingginya, lebarnya dan besarnya gunung tersebut. Tetapi anak Tuhan yang beriman, dia ucapkan Firman Tuhan dan gunung tersebut pindah!
Yak 5:16b, "…doa orang yang benar bila dengan yakin didoakan; sangat besar kuasanya." Doa orang yang benar = menjadi orang yang dibenarkan oleh Allah; periksa hati kita! Jangan ada ketidakbenaran! (Yes 59:1-2). Bila dengan yakin didoakan = sungguh-sungguh didoakan = dengan iman, menjadi sangat besar kuasanya = mujizat.
1Raj 18:41-44, waktu Elia mendengar bunyi derau hujan, dia terus naik ke puncak gunung Karmel dan dia membungkuk ke tanah dengan mukanya diantara kedua lututnya. Ini berarti Elia tidak puas hanya bunyi derau hujan tapi dia terus berdoa lebih serius lagi! Sampai 7x Elia menyuruh bujangnya melihat kearah laut dan setelah 7x baru nampak awan sebesar telapak tangan dan dia segera bertindak! Elia berdoa dengan iman yang tidak ada jemu-jemunya! Iman Elia tidak terpengaruh dengan situasi/keadaan; justru sebaliknya sikap/tindakan dan perkataannya yang membuat/mempengaruhi keadaan sehingga hal tersebut benar-benar terjadi!

(more…)

Comments are closed - Categories: Teaching

Pemeliharaan Tuhan Atas Ciptaan-NYA

March 24, 2009 - Author: ricky

Sumber : Pesta

 

Beberapa orang beranggapan bahwa setelah Allah menciptakan dunia dan segala isinya, Ia menarik diri dan membiarkan ciptaan-Nya berjalan sendiri begitu saja, seperti faham Deisme yaitu bahwa Ia tidak peduli lagi dengan ciptaan-Nya. Ia lepas tangan.

Benarkah Alkitab mengajarkan demikian? Jawabannya adalah tidak karena sampai saat ini Allah masih memelihara ciptaan-Nya.

Allah, Pencipta Agung dari segala sesuatu, Ia juga yang memelihara, memimpin, mengatur dan memerintah semua makhluk ciptaan, tindakan, dan benda-benda ciptaan, mulai dari yang terbesar sampai yang terkecil, dengan kebijaksanaan-Nya yang paling bijak dan pemeliharaan-Nya yang kudus, sesuai dengan pengetahuan yang tidak bisa salah dan kehendak-Nya yang bebas dan tidak berubah, bagi kemuliaan hikmat- Nya, kuasa-Nya, keadilan-Nya, kebaikkan-Nya dan kemurahan-Nya.

Kalau langit dan bumi dan segala isinya ini masih ada sampai sekarang, ini semua karena pemeliharaan Allah terhadap ciptaan-Nya. II Petrus 3:7 mengatakan: “Tetapi oleh firman itu juga langit dan bumi yang sekarang terpelihara dari api …..”

(more…)

Comments are closed - Categories: Teaching

TUJUAN PENCIPTAAN

January 6, 2009 - Author: ricky

Sumber : Pesta

 

Karena segala sesuatu diciptakan oleh Tuhan, maka siapakah yang memiliki semua dan segala sesuatu? Tentu ini berarti bahwa segala sesuatunya adalah milik Tuhan karena Dia adalah Pencipta segalanya.

Mengapa Tuhan menciptakan segala sesuatu ini? Ia menciptakannya untuk Kemuliaan-NYA.

Alkitab mengatakan:

  1. Yesaya 43:7 : "… yang Kuciptakan untuk kemuliaan-Ku …."
  2. Kolose 1:16 : "… segala sesuatu diciptakan oleh Dia dan untuk Dia."
  3. Mazmur 19:1 : "…langit menceritakan kemuliaan Tuhan dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya."

Karena Tuhan adalah Pencipta segala sesuatu, maka Dia sajalah yang patut atau layak dipuji dan disembah.

Apa yang dimaksud dengan penyembahan itu? Penyembahan adalah ungkapan kasih, penghormatan dan ketaatan yang patut diberikan kepada Tuhan sehingga kita tidak boleh menyembah manusia, malaikat, makhluk ataupun benda-benda lain.

Alkitab mengatakan:

  1. Wahyu 4:11 : "Ya Tuhan, Engkau layak menerima puji-pujian dan hormat dan kuasa, sebab Engkau telah menciptakan segala sesuatu; dan oleh karena kehendak-Mu semuanya itu ada dan diciptakan."

Comments are closed - Categories: Teaching