Oleh: Inri Gautama

Mazmur 3:2-9 “Ya TUHAN, betapa banyaknya lawanku! Banyak orang yang bangkit menyerang aku; banyak orang yang berkata tentang aku: "Baginya tidak ada pertolongan dari pada Allah.” (Sela, renungkan). Tetapi Engkau, TUHAN, adalah perisai yang melindungi aku, Engkaulah kemuliaanku dan yang mengangkat kepalaku. Dengan nyaring aku berseru kepada TUHAN, dan Ia menjawab aku dari gunung-Nya yang kudus. (Sela, renungkan). Aku membaringkan diri, lalu tidur; aku bangun, sebab TUHAN menopang aku! Aku tidak takut kepada puluhan ribu orang yang siap mengepung aku. Bangkitlah, TUHAN, tolonglah aku, ya Allahku! Ya, Engkau telah memukul rahang semua musuhku, dan mematahkan gigi orang-orang fasik. Dari TUHAN datang pertolongan. BerkatMu atas umatMu!”

Penyebab kenapa banyak orang Kristen yang berdoa pada Tuhan, tapi masalahnya masih belum selesai juga adalah karena tidak punya hubungan pribadi dengan Tuhan. Anda tidak bisa berteriak dengan nyaring jika hatimu jauh dari Tuhan.

Di sini Daud berseru dgn nyaring. Daud tidak fokus ke sekelilingnya yang menyerang dia. Absalom, anaknya, menyerang dia. Ahitofel, penasihat pribadinya, menyerang dia. Husai, sahabatnya, hampir membelot ke Absalom. Rakyatnya membelot, meninggalkan dia. Keluarga Saul yang dibantu, mencoba membangun kerajaan sendiri, Mefiboset. Keluarga Saul yang ditolong sama Daud, kembalikan semua miliknya Saul kepada golongan Saul, karena itu sumpahnya Daud pada waktu Saul mati. Simei mengutuki Daud. Semua orang dalamnya, berbalik melawan dia, ingin dia mati. Makanya dia nangis dan nyanyi ini. Tapi dia fokus di pengharapannya. Hanya orang yang cinta Tuhan bisa menyanyi seperti ini di tengah-tengah ancaman. Kalau Anda tidak cinta Tuhan, yang keluar hanya keluhan belaka, kepahitan.

Karena Imam Eli hanya mengajarkan kepada Hofni dan Pinehas, anak-anaknya, sibuk di kegiatan ibadah, akibatnya mereka berzinah di pintu gerbang bait Allah dan mengambil uang kolektenya jemaat Israel. Mereka tidak pernah diajarkan bagaimana bergaul dengan Tuhan. Samuel dari kecil sudah diajarkan bergaul dengan Tuhan, sehingga dia menjadi revivalist dari Israel.

Nuh bergaul dengan Allah. Karena Nuh bergaul dengan Allah, pada waktu Allah murka karena kejahatan manusia begitu besar di muka bumi, Allah menemukan orang yang bergaul dengan Dia. Melalui Nuh, Allah selamatkan bumi ini. Kalau Anda bergaul dengan Tuhan, pikiranmu sejalan dengan Tuhan. Bergaul dengan Tuhan membuat Anda berjalan dengan frekwensi, nada, dan kunci yg sama. Melihat dengan cara yang sama seperti Tuhan melihat. Allah melihat kelepasan dan keselamatan. Berkat Tuhan bagi Anda adalah pertolongan.

Hati-hati dengan kebencian, kepahitan. Matamu bisa berbicara kalau Anda benci atau kepahitan. Absalom adalah spirit. Dia sudah mati, tapi rohnya masih ada. Tidak ada di dunia orang fasik, tapi adanya di gereja Tuhan, di keluarga Kristen. Ini semua ditulis untuk pelajaran bagi Anda.

2 Samuel 15:1-6 ”Sesudah itu Absalom menyediakan baginya sebuah kereta serta kuda dan lima puluh orang yang berlari di depannya. Maka setiap pagi berdirilah Absalom di tepi jalan yang menuju pintu gerbang. Setiap orang yang mempunyai perkara dan yang mau masuk menghadap raja untuk diadili perkaranya, orang itu dipanggil Absalom dan ditanyai: "Dari kota manakah engkau?" Apabila ia menjawab: "Hambamu ini datang dari suku Israel anu," maka berkatalah Absalom kepadanya: "Lihat, perkaramu itu baik dan benar, tetapi dari pihak raja tidak ada seorangpun yang mau mendengarkan engkau." Lagi kata Absalom: "Sekiranya aku diangkat menjadi hakim di negeri ini! Maka setiap orang yang mempunyai perkara atau pertikaian hukum boleh datang kepadaku, dan aku akan menyelesaikan perkaranya dengan adil." Apabila seseorang datang mendekat untuk sujud menyembah kepadanya, maka diulurkannyalah tangannya, dipegangnya orang itu dan diciumnya. Cara yang demikianlah diperbuat Absalom kepada semua orang Israel yang mau masuk menghadap untuk diadili perkaranya oleh raja, dan demikianlah Absalom mencuri hati orang-orang Israel.”

Apa yang Absalom lakukan? Ini adalah orang yang kepahitan. Siapa target roh Absalom? Sekretaris gembala, asisten gembala, pemimpin-pemimpin gembala. Semua adalah makanan empuknya Absalom. Roh Absalom membuat gereja pecah, suami istri bercerai, kelurga pecah, dan perusahaan pecah karena kekristenan. Selain roh Absalom ada roh Izebel. Jangan pernah merasa Anda kuat rohaninya. Waktu Anda merasa yakin Anda kuat rohaninya, itu waktunya Anda jatuh. Jangan pernah anggap sepele kuasa setan. Yesus tidak pernah anggap sepele kuasa setan. Memang dia dikalahkan, tapi Yesus tidak anggap sepele. Yang membuat Anda berhasil adalah Roh Kudus. Dia tidak pernah meninggalkan Anda sendirian.

History maker adalah orang yang akrab dengan Tuhan, bukan orang yang bikin event sensational. Ini namanya nasehat untuk menguatkan Anda. Pada waktu Simei mengutuki raja Daud di Mazmur 35, Daud tidak diam, tapi dia patahkan semua kutukan. Banyak umat Tuhan yang hidupnya susah dan tidak berhasil, karena setiap hari Anda mendengar kata-kata kutuk dikirim kepada Anda. Setiap apapun berita yang masuk ke telinga Anda melalui orang lain mengenai Anda, batalkan. Jangan ditanya ke orang lain benar tidaknya.

Mazmur 31:20-23 ”Alangkah limpahnya kebaikanMu yang telah Kausimpan bagi orang yang takut akan Engkau, yang telah Kaulakukan bagi orang yang berlindung padaMu di hadapan manusia! Engkau menyembunyikan mereka dalam naungan wajahMu terhadap persekongkolan orang-orang; Engkau melindungi mereka dalam pondok terhadap perbantahan lidah. Terpujilah TUHAN, sebab kasih setiaNya ditunjukkanNya kepadaku dengan ajaib pada waktu kesesakan! Aku menyangka dalam kebingunganku: "Aku telah terbuang dari hadapan mataMu." Tetapi sesungguhnya Engkau mendengarkan suara permohonanku, ketika aku berteriak kepadaMu minta tolong.”

Perbantahan/persekongkolan itu gosip. Anda bisa tidak kena gosip kalau Anda bersembunyi di hadirat Tuhan. Yang bisa menghentikan gosip hanya malaikat Tuhan. Malaikat Tuhan tidak bekerja sampai dia mendengar Firman di bumi dari mulut Anda. Belajar dari strateginya Daud bagaimana dia berperang.

Bagaimana Absalom mengalami kekalahan? Karena Daud berdoa dan mengandalkan Tuhan, musuhnya kalah dengan cara yang memalukan sekali. Daud cuma nyanyi sama Tuhan dan Tuhan membela Daud. Dia kembali ke tahtanya. Apa yang membuat Daud begitu fokus pada Tuhan di tengah-tengah keluarganya berontak semuanya, prajuritnya, anak buahnya membelot sama dia, padahal nyawanya sudah di ujung tombak? Apa yg membuat Daud begitu tenang?

Daud mengerti satu hal, dia belajar banyak dari Tuhan. Apa yang Tuhan janjikan selalu digenapi Tuhan. Tetapi Daud juga tahu, untuk janji itu digenapi tidak terjadi dengan mudah. Karena Tuhan lebih mementingkan karakter Kristusnya daripada kemenangannya. Waktu Absalom mati dia menangis, dia tidak bunuh Absalom. Itu yang membuat Daud duduk di sebelah kanan Allah Bapa, sekalipun dia berzinah dengan Batsyeba, dia tahu bagaimana bertobat.

1 Tesalonika 3:3-5 “Supaya jangan ada orang yang goyang imannya karena kesusahan-kesusahan ini. Kamu sendiri tahu, bahwa Anda ditentukan untuk itu. Sebab, juga waktu kami bersama-sama dengan kamu, telah kami katakan kepada kamu, bahwa Anda akan mengalami kesusahan. Dan hal itu, seperti kamu tahu, telah terjadi. Itulah sebabnya, maka aku, karena tidak dapat tahan lagi, telah mengirim dia, supaya aku tahu tentang imanmu, karena aku kuatir kalau-kalau kamu telah dicobai oleh si penggoda dan kalau-kalau usaha kami menjadi sia-sia.”

Paulus berkata aku mengalami kesusahan, tetapi bukankah untuk itu Anda ditentukan? Tidak ada orang Kristen lahir baru dan semua hidupmu kebal anti peluru. Anda ditentukan untuk mengalami kesusahan. Jadi, kalau sampai Anda takut, si penggoda bekerja. Si penggoda itu adalah setan. Jadi kalau Anda bingung, kacau, putus asa, itu bukan perasaan Anda, itu bukan sekedar pikiran Anda, itu setan yang bekerja.

Bagaimana cara setan bekerja? Dia buat pikiran Anda menjadi kacau dan dia buat emosi Anda bergejolak. Itu yang membuat Anda jadi jatuh. Dan Yesus berkata berkali-kali kepada murid-muridNya: “..Doa, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan.” (Lukas 22:40), bukan: doa, supaya pencobaan tidak ada.

Pencobaan yang paling berat dari Anda adalah perasaan dari mau menyerah, tidak melakukan Firman Tuhan. Dimana ada cobaan, ada godaan, disitu ada tekanan. Tetapi justru tekanan itu yg membuat Anda bertumbuh menjadi seperti Kristus, dan dengan tekanan tersebut ada sakit yang menyertainya.

Yesaya 41:10 (amplified) ”Fear not (there’s nothing to fear) For I am with you; do not look around you in terror and be dismayed; for I am your God. I will strengthen and harden you to difficulties, Yes, I will help you; Yes, I will hold you up and retain you with my (victorious) right hand of rightness and justice).”

Pada waktu kesusahan terjadi, Anda mesti ingat Tuhan mau menguatkan Anda, Tuhan mau membuat rohani Anda jadi keras, jadi solid seperti batu karang, mau membuat iman Anda kuat. Kuncinya, Anda mesti fokus dan determinasi yang luar biasa. Kalau Anda tidak tahan terhadap seseorang dan Anda mau menekan dia supaya dia tidak ada dalam hidup Anda, Anda adalah seorang pecundang. Tuhan taruh orang itu untuk merubah dan membentuk Anda. Itu yang membuat Anda naik, di promosi sama Tuhan.

Kalau Anda terus berlari pakai roh seperti bulldog, Anda akan terima yang terbaik yang Tuhan punya untuk Anda. Tetapi kalau Anda tidak punya roh seperti bulldog, Anda akan rugi besar. Anda tidak akan bisa sampai ke garis akhir kalau Anda tidak punya roh seperti bulldog, sebab perjalanan dengan Tuhan seperti orang bertanding. Seperti Paulus berkata : aku selesai pertandingan imanku, aku siap terima mahkota ini. Orang yang fokus ke Tuhan di tengah-tengah oposisi, akan menyelesaikan pertandingannya.

5 artikel terakhir oleh admin

• Kita Perlu Roh Kudus - June 20th, 2011
• Penyembahan Anak Sulung - June 20th, 2011
• Berkat Benih Sulung - June 20th, 2011
• Pengetahuan dalam Pikiran - June 7th, 2011
• Compassion - June 2nd, 2011