Tanda-Tanda Kuasa Iblis Telah Menguasai Dunia

March 4, 2009 - Author: admin - Comments are closed

Semakin lama, saya memperhatikan bahwa Iblis semakin gencar "mempromosikan" dirinya dan memunculkan wujudnya. Jika turut memperhatikan kondisi dunia ini, saya yakin Anda turut setuju dengan saya. Kuasa gelap sudah semakin menguasai dunia. Apa yang tertulis dalam Alkitab semakin nyata dan jelas. Kini tinggal kita masing-masing individu untuk bersiap menghadapinya.

Bagi Anda yang tidak "aware" dengan kondisi saat ini, berikut ini adalah tanda-tanda dalam beberapa waktu terakhir ini yang menunjukkan bahwa Kuasa Gelap sudah menguasai dunia dan sebagian dari kita. Dalam sebuah buku berjudul The Bible Code, saya membaca bahwa Iblis merancang 3 tahap penghancuran manusia:

a. Economic Destruction.

b. Marriage Destruction.

c. Faith Destruction.

Economic Destruction

Seperti yang Anda perhatikan, bahwa September 2008 lalu, dunia memasuki krisis global. Diramalkan, dalam 2-3 tahun mendatang, krisis akan semakin parah dan menghancurkan banyak negara. Karena itu, para pejabat sudah ramai-ramai mencari solusi untuk menyelesaikan masalah ini. Tapi, sebelum hal itu terwujud, ribuan perusahaan beramai-ramai telah melakukan perampingan karyawan.

Hingga October 2008 lalu, sudah ada 1,5 juta orang di dunia kehilangan pekerjaan. Bahkan perusahaan besar seperti Yahoo! sudah merumahkan sedikitnya 75,000 orang karyawannya. Ini belum termasuk raksasa Microsoft dan Nike yang juga menghentikan kerja sama dengan sedikitnya 350,000 orang karyawan. Di Indonesia sendiri sedikitnya 15,000 orang sudah dirumahkan dan angka ini akan terus bertambah di tahun 2009 menyusul SK 4 Menteri yang sangat tidak kondusif bagi kehidupan para karyawan.

Marriage Destruction

Banyak masalah-masalah kecil dalam dunia pernikahan yang kini justru menjadi besar, bahkan membuat orang dengan entengnya mengatakan "cerai". Hingga hari ini sudah tidak terhitung berapa banyak keluarga, terutama keluarga Kristen yang hancur berantakan karena perceraian. Uniknya, walau pun sudah diupayakan berbagai cara, termasuk didoakan, perceraian nyaris tidak pernah berhasil dihindari.

Kehidupan pernikahan pun semakin banyak didera masalah. Yang paling utama adalah orang ketiga. Mengapa bisa terjadi? Salah satunya dan yang paling utama, karena tingginya tuntutan dunia pekerjaan. Ketika memasuki saat krisis seperti ini, para karyawan dituntut semakin "loyal" pada perusahaan. Akhirnya hidup mereka pun lebih banyak dihabiskan di kantor. Komunikasi dengan pasangan semakin berkurang – dan nyaris menghilang. Tidak heran, karena didera kesepian, kelelahan, dan rasa frustrasi, mereka mencari orang yang bisa menjadi sandaran dan curahan hati mereka. Tidak ada orang lain yang bisa mengerti mereka, selain rekan seprofesi/sekantor. Jadi perselingkuhan menjadi sangat wajar dalam dunia pernikahan.

Kalaupun ada yang kuat bertahan, lambat-laun dia akan menyadari bahwa hidupnya akan hambar. Semakin kurangnya komunikasi akibat tingginya jam kerja di kantor, membuat dia akhirnya melepaskan pasangannya. "Kasihan dia kesepian" adalah alasan kita. Memang kita ingin pasangan kita bahagia. Namun pada akhirnya, kita mengorbankan pernikahan kita, sebuah ikatan yang paling sakral di mata Tuhan. Demi "kebahagiaan" pasangan, kita membiarkan Iblis bersorak dan menguasai hidup kita. Kini anda sadarikan kalo semua ini adalah bagian dari rencana Iblis?

Faith Destruction

Anda tentu memperhatikan bahwa belakangan ini kasus kerasukan massal semakin sering terjadi. Kejadiannya terjadi serentak dan secara masal. Uniknya, orang yang mengusir para roh jahat bukanlah Pendeta atau Pastor, tapi justru "orang2 pintar". Aneh toh? Kemanakah mereka, orang-orang yang
mengakunya dekat dengan Allah? Di televisi, Anda sering lihat begitu banyak "orang-orang pintar" yang mengatakan betapa "sialnya" Anda bekerja di lahan kerja seperti sekarang. "Ingin tahu masa depan Anda? Ketik Reg Spasi Anu, dan kirim ke nomer sekian-sekian. " Saya dengar layanan seperti ini sangat ramai dikunjungi orang. Tidak perduli agama apapun, mereka tampaknya jauh lebih percaya nasihat komputer yang terprogram daripada nasihat Pastor/Pendeta. Mengapa ketika ada masalah, mereka justru mencari jawaban di "Ketik Reg Spasi Anu" daripada datang pada Tuhan?

Jika Anda perhatikan pula, banyak orang yang semakin percaya hal-hal tahyul. Banyak orang berburu Air Suci Maria, potongan balok salib Yesus, kain kafan turin , atau bahkan batu mulia suci yang mereka khusus tempa untuk menjadi salib yang berguna buat melindungi mereka dari hal-hal jahat. Lho, apa yang mereka percayai sebenarnya: Yesus atau benda-benda itu? Masih kurang? Tengoklah pula berapa banyak orang Kristen yang "memelihara" jimat. Dia sering ke gereja, tapi punya jimat di mana-mana. Mereka pun banyak yang mempelajari ilmu-ilmu "pengobatan alternatif" seperti: reiki, pernafasan, yoga, dll. Padahal di balik ilmu-ilmu itu tersimpan roh jahat yang siap menghancurkan mereka.

Tengoklah pula begitu banyak lagu-lagu Rock yang kini tidak canggung lagi mengusung pujian buat Iblis, tapi justru diminati oleh orang Kristen. Sebuah grup rock yang mengusung lagu "Bring Me To Life" mendapat penghargaan sebagai Lagu Gospel Rock Terbaik tahun 2003 lalu. Padahal lagu itu jelas-jelas lagu pujian untuk Lucifer. Belum cukup untuk itu, baru-baru ini Amerika dan Australia mengesahkan perkawinan sesama jenis. Banyak orang Kristen sesama jenis yang ke sana untuk menikah di "gereja" gay. Orientasi seks yang berbeda dan penyakit kelamin sudah bukan lagi masalah. Padahal tingkat penderita HIV makin hari makin tinggi. Tapi justru hubungan sesama jenis semakin dipermudah.

Anak yang menikah/berhubungan intim dengan orang tua sendiri (incest), pesta seks rame-rame (orgy), atau hubungan seks dengan binatang sudah bukan lagi hal aneh. Tidak saja di luar negri , bahkan di Indonesia menjadi hal yang sangat wajar. Inilah 3 tahap penghancuran yang dilakukan oleh Iblis. Dan ketiganya sudah dilakukannya. Sudah tidak terhitung berapa banyak orang yang jatuh dalam perangkap Iblis.

Kini semuanya ada di tangan Anda: Tetap teguh pada Tuhan atau pasrah mengikuti arus? Jika ingin tetap berteguh ikut Tuhan, inilah 3 Keutamaan yang harus Anda lakukan:

1. Utamakan Tuhan: Ketika masalah menghimpit, ingat selalu pada Tuhan. Apapun yang terjadi, selalu libatkan Tuhan.

2. Prioritaskan keluarga: Jadikan keluarga sebagai prioritas hidupmu. Apapun yang terjadi, walau Anda "dijebak" untuk berlama-lama di kantor sehingga jarang bertemu keluarga, jangan hancurkan keluargamu. Tetaplah bersama mereka. "Perceraian" bukanlah hal yang utama. Justru Anda harus kuat mempertahankan mereka. Keluarga adalah hartamu. Tanpa mereka, hidup Anda adalah sia-sia belaka.

3. Lihat keadaan dirimu: Ingatlah bahwa apapun yang Anda lakukan, semuanya selalu berakibat langsung terlebih dahulu pada diri Anda sendiri. Jadi sebelum melakukan hal-hal bodoh, ingatlah akan diri sendiri: Kesehatan anda, masa depan Anda, dan personality Anda.

 

5 artikel terakhir oleh admin

Categories: News & Lastest Updates