Tuhan jalan keluar bagi persoalan anda!

March 27, 2015 - Author: caroline

Kotbah Minggu 22 Maret 2015

Pembicara : Ps. Kriengsak

2 Tawarikh 20 : 1-2
Firman Allah mengatakan ada pasukan besar membuat rakyat Yehuda ketakutan, masalah besar datang  tapi yehuda punya sumber daya manusia yang sedikit. Kita pernah mengalami hal ini, masalah besar tapi kemampuan kita sedikit. Dalam Firman Allah dikatakan Yosafat berdoa dan ia menyampaikan 3 pertanyaan dalam doanay yang kita akan plajari hari ini :

2 Tawarikh 20:5-6
1. Bukankah Engkau Tuhan Allah dlm Sorga?
2. Bukankah engkau memerintah sgnap bangsa?
3.bukankah Engkau Allah yang Berkuasa?


Ada 3 macam persoalan yang biasanya kita hadapi :
1. Sisi rohani
2. Masalah pribadi
3. Masalah bersama

Ketika mengalami masalah yang diatas kita harus lihat dari :
1. Sisi rohani nya, apa yang ingin Tuhan ajarkan
2. Lihat apa yang harus kita ubah dari diri kita sendiri
3. Lihat bagaimana harus berubahnya

Setiap ada  masalah ,kita manusia cenderung mencari jalan keluarnya sendiri, tapi saya ingin mengingatkan kita sebelum menghadapi masalah pandang dulu alam rohnya jangan lihat sistemnya tapi lihat alam rohnya. Dimensi rohnya apa? Janga langsung menuding secraa pribadi. Tanya Tuhan apa yang hendak Tuhan ajarkan untuk kita lewat masalah ini atau Tuhan sedang mau membuka apa yang iblis mau kerjakan, dengan krisi seperti ini apakah yang Tuhan mau ubah dari kita. Bagi Allah semesta alam tidak ada yang mustahil ada control Tuhan dalam segala hal karena setiap masalah yang terjadi ada rancangan Tuhan. Tuhan tahu setiap persolan kita dan Ia ijinkan masalah itu ada untuk membuat kita bertumbuh. Jangan berdoa untuk menengking masalah itu pergi karena kita akan kehilangan kesempatan untuk pertumbuhan rohani kita. Tuhan mengajarkan untuk selalu percaya pada Tuhan sebab Ia menyediakan sgala sesuatu bagi kita, untuk itu kita harus percaya betul pada Tuhan dan berjalan dalam iman percaya kita.

2 Tawarikh  20 : 7

Yosafat memperkatakan kembali pertolongan yang Tuhan lakukan di masa yang lalu :
Saat mengalami masalah kita pandang apa yang pernah Tuhan lakukan di masa lalu, mujizat yang Tuhan lakukan dalam khdupan kita,ingat-ingat setiap berkat dan mujizatnya dalam kehidupan kita. Ingat bgaimana Tuhan menolong kita. Saksikan setiap pertolongan Tuhan dalam kehidupan kita pada orang-orang  sekeliling kita.

Yosafat mengingat janji Tuhan pada Abraham

Ulangan 28 mengatakan  saat kita taat pada Tuhan, Tuhan akan memberkati kita.
semakin ada masalah semakin datang mendekat pada Tuhan dan mengingat kembali pada janji Tuhan. Seperti Yosafat dia merenungkan kembali janji Tuhan 2 Tawarikh 20 : 12 “Apakah Engkau tidak akan melakukan Tuhan? kita harus tahu Tuhan akan menghampiri hidup kita dan menepati jnajinya Ia pasti menolong kita!

Yak 1 :5-8
Kadang kita minta hikmat tapi tidak dapat jawaban, kenapa?  Karena kita mendua hati, kalau org yang mendua hati tidak bakal menrima apa-apa. Seperti kisah petrus yg mulai tenggelam saat ia brjalan diatas air, Banyak cara yang Tuhan dapat lakukan untuk menolong nya, tapi Tuhan memilih untuk mengulurkan tanganNya dan menolong petrus,, karena Tuhan mengasihi petrus..
Begitu pula untuk kita. Tuhan akan mengulurkan tanganNya memberi pertolongan pada kita. Mata kita harus tertuju pada Tuhan agar kita dapat melihat tangan Tuhan yang diulurkan bagi kita, kalau kita fokus sama yang lain dan hanya pada masalah kita maka kita tidak bs melihat tangan Nya.

2 taw 20 : 14-17
Jawaban Tuhan : peperangan ini adalah milik Tuhan, Yosafat tidak perlu melakukan apa-apa.
Itu adalah kunci kemenangan, dalam mnghadapi masalah,,kita harus yakin bahwa permalahan kita adalah milik Tuhan,, jangn memikul masalah kita sendiri,, tapi serahkan pada Tuhan.

Berdoalah seperti Yosafat di ayat 12 :
Akui kalau kita tidak mampu dan mata kita tertuju pada Tuhan menunggu dan menanti pertolongan Tuhan. Bersandar pada hati Tuhan dan berkata , Tuhan aku mau menyerah pada Tuhan, aku percaya pad Tuhan..karena peperangan ini milik Tuhan, dan saat kita berdoa Tuhan akan mengulurkan tanganNya. Ingat kita tidak bisa memegang tangan Tuhan kalau kita tidak bergantung pada Tuhan, mari biarkan Tuhan yang mengontrol hidup kita dan lihat pertolongannya, Gbu

Comments are closed - Categories: Sermon Note

LOVING GOD LOVING OTHER

- Author: nelly

Cool Gabungan Jumat 27 Maret 2015

Pdt. Rubin Adi Abraham

Markus 12:29-31
29  Jawab Yesus: “Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa.
30  Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu.
31  Dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini.”

Dalam sebuah mimpi John Wesley diajak oleh malaikat untuk melihat Kerajaan Sorga dan Neraka dan dia menanyakan apakah di neraka ada orang Katolik? malaikat menjawab banyak, apakah ada orang Protestan dan dijawab banyak , kalau orang Methodis, malaikat jawab banyak, lalu waktu melihat sorga dia menanyakan apakah di sorga ada orang Katolik, malaikat jawab tidak ada, orang Protestan, malaikat jawab tidak ada , o…kalau begitu orang Methodis yang ada di sorga ? malaikat jawab tidak ada, lalu dengan frustasi dia bertanya lalu siapa yang ada di dalam sorga, malaikat menjawab yang ada di sorga hanyalah orang yang mengasihi Tuhan dengan segenap hati, di sorga tidak ada merk gereja tapi yang ada di sorga adalah anak anak Tuhan yang penuh cinta kepada Kristus. Karena itulah sebagai orang Kristen pengejaran kita yang utama adalah bagaimana kita hidup dalam Kasih, kalau Alkitab diringkas  dalam kalimat adalah mengasihi Allah dan mengasihi sesama, ini prinsip Salib, vertikal dan horisontal, demikianlah tinggal tiga hal ini yaitu iman, pengharapan dan kasih dan yang terbesar diantaranya adalah KASIH

Fokus hidup kita adalah mengasihi, Kekristenan identik dengan agama yang mengajarkan kasih , ini yang dipahami orang- orang dunia, maka ini harus nyata dalam hidup kita, kita akan belajar dari satu tokoh yaitu Abraham yang mengasihi Tuhan dan sesamanya

(more…)

Comments are closed - Categories: Sermon Note

Mazmur 91 Melekat pada Allah

March 17, 2015 - Author: caroline

Kotbah Minggu 8 Maret 2015

Pembicara ; Ps. Esther Situmorang

kata melekat dalam Mazmur 91 berarti bukan sekedar nempel tapi melekat erat yang dimana sesuatu yang sudah menempel erat kalau dipisahkan salah satu bisa rusak, tapi yang namanya melekat tidak bisa dipisahkan lagi. Tuhan mau hati kita bukan sekedar nempel dengan dia tapi melekat. Karena ada janji Tuhan bagi orang yang melekat pada Tuhan. Melekat pada Tuhan bukan hanya ketika kita kepepet,tapi dalammkeadaan apapun melekat terus pada Tuhan, orang yang melekat pada Tuhan suka dukapun  dia bersama Tuhan.
Janji Tuhan pada orang yang hatinya melekat ayat 15.
1. Waktu kita berseru Tuhan mendengar dan menjawab bahkan lebih dari apa yang kita doakan.pastikan hati kita melekat!
2. Aku akan menyertai dia dalam kesesakan. Dasar katanya sesak, mengalami suatu keadaam yang membuat kita sampai setengah mati rasanya seperti diujung tanduk masalah demi masalah datang yang satu belum selesai datang lagi yang lainnya yang membuat kita sesak. Tapi ingat bersama Tuhan kita cakap menanggung segala sesuatu. Menyertai artinya bersama sama mau jalan kemana yah sama-sama, matius 28:20 mengatakan Dia menyertai kita sampai akhir zaman orang Kristen memang tahu ini, tetapi di dalam kenyataan kita yang menyingkir dari Tuhan. Perlu kita ketahui dalam kesusahanpun mata Tuhan tertuju pada kita, jadi ketika kita mengalami goncangan berlipat ganda ingatlah bahwa Ia menyertai kita dalam kesesakan sampai pada akhir jaman. Dalam pergumulan jangan liat masalahnya dulu, tapi lihatlah Tuhan lebih besar dari masalah kita,katakana pada masalah kita,  hey masalah Tuhanku lebih besar darimu!
3. Aku akan meluputkannya, memang terjadi sesuatu tapi kita dibebaskan, mengalami tapi kita dibebaskan. Tetap mengucap syukur  memang kita mengalami pergumulan beda-beda tapi karena Tuhan menyerta kita, sesak iya,pergumulan berat yes tapi Tuhan meluputkan kita , Tuhan tidak menghilangkan pergumulan kita tapi ia akan memampukan kita dalam pergumulan kita, meluputkan kita dari segala ancaman-ancaman yang berbahaya. Hebat Tuhan kita.
4. TUHAN akan memuliakan kita.
Kalau kita di omongin orang dibelakang dimana-mana diomongin tidak masalah karena hidup kita ditentukan bukan dari omongan orang tapi hanya kata Tuhan selagi Tuhan berserta kita Tuhan akan menyertai kita. Pembelaan Tuhan akan nyata dalan hidup kita ayat 7-8 orang fasik orang2 yang sering membicarakan orang dibelakang. Banyak iman kekristenan rontok tapi saya berdoa kita disini Tuhan tetap memuliakan kita orang mau rebah mau mgomong apa ingat tidak usah takut tidak masalah, kita tidak perlu memikirikan orang lain sekarang saatnya berlomba dengam waktu mencari perkenanan Tuhan. Meski berlipat ganda tapi Tuhan bilang jangan takut jadilah tenang sebab orang yang tenang itu tanda ia prcaya akan penyertaan Tuhan. Jangan takut goncangan dan atau takut apa kata orang tapi biarlah hati kita melekat pada Tuhan. Tuhan mau kita melibatkan Dia yang menyertai kita dalam hidup kita janji Tuhan ada banyak saudara alamilah itu semua maka Ayat 5 kita dihindarkan dari segala macam kuasa kuasa kegelapan dan hal2 jahat sebab pertolongan Tuhan selalu datang tepat waktu.

Comments are closed - Categories: Sermon Note