PEDANG ROH

August 30, 2009 - Author: admin - Comments are closed

22 Agustus 2009

Firman Tuhan : Ef.6 : 10-20

Sharing Firman : Anita Marpaung

Hidup yang kita jalani sekarang ini adalah hidup yang tebus oleh Darah Anak Domba,yaitu kita hidup dalam hidup kasih karunia ( anugerah ).Tuhan sudah memberikan 2 macam kemenangan dalam hidup,yaitu :

1.Kemenangan untuk masuk dalam kehidupan kekal

Tuhan akan membawa kita masuk kedalam kehidupan kekal,yaitu Sorga.Untuk mendapatkan kemenangan ini,kita tidak perlu berusaha sebab Yesus sudah melakukan semuanya di atas kayu salib.Dia sudah membayar harga yang terlalu mahal dan kita tidak sanggup membayarnya.

2.Kemenangan atas dosa.

Kemenangan ini memerlukan usaha keras dari kita,ada harga yang harus dibayar untuk kita menang atas dosa,hidup bahagia,hidup sukses,hidup sehat,melayani sesama dan menang atas berkat.Untuk mendapatkan kemenangan ini kita harus melakukan apa yang tertulis dalam Ef.6:10-20,yaitu kita harus melakukan “peperangan rohani”.

Saya bertanya,”Mengapa kita masih harus masuk dalam peperangan rohani padahal Tuhan Yesus sudah menang atas maut?Untuk apa peperangan rohani lagi?

Jawabannya : kita mempunyai tanggung jawab untuk berjalan dalam kemenangan yang sudah Tuhan beri melalui Tuhan Yesus 2000 tahun yang lalu.

Ambil seluruh perlengkapan senjata Allah,Tuhan memerintahkan kita untuk mengambil perlengkapan senjata Allah bukan mencipta/membuat/mencari.Selengkap senjata Allah itu sudah tersedia.Yang perlu kita renungkan adalah “Apakah kita mau mengambil dan mengenakan senjata itu/tidak?

Ketika kita sudah mengambilnya maka kita harus mengenakannya.Pakai semua senjata itu,jangan hanya diambil saja dan dijadikan sebagai penghias ruangan.Ketika kita sudah mengenakan seluruh perlengkapan senjata Allah maka kita dapat mengadakan perlawanan.Tanpa perlengkapan senjata itu maka kita tidak dapat bertahan menghadapi serangan iblis.Kita dapat tertipu atau terjebak karena iblis penuh tipu muslihat dan licik.

Dalam Ef.6:10-20 dijelaskan mengenai selengkap senjata Allah : Berdiri tegak ; Ikat Pinggang Kebenaran ; Baju Zirah Keadilan ; Kasut Kerelaan ; Perisai Iman ; Ketopong Keselamatan ; Pedang Roh ; Doa.Yang mau saya share lebih dalam : senjata yang tidak hanya dipakai untuk bertahan tetapi senjata ini selain untuk bertahan juga untuk menyerang yaitu : PEDANG ROH.

Dalam peperangan ,suatu pasukan tidak akan mencapai kemenangan kalau hanya bertahan.Mereka juga harus memiliki senjata untuk menyerang.Sekuat apapun pertahanan apabila pasukan tersebut tidak melakukan serangan balasan,maka suatu saat pertahan itu pasti jebol.Pasukan memerlukan pedang sebagai alat untuk bertahan dan melawan musuh.Dimana pedang ini juga melambangkan kuasa dan otoritas.

Demikian pula dalam peperangan rohani,kita tidak akan bisa menang apabila hanya bertahan saja.Kita perlu senjata untuk menyerang.Kita tidak akan menyerang musuh dengan ketopong ,baju zirah,perisai dan kasut keselamatan.Di antara perlengkapan senjata yang sudah Tuhan sediakan,kebanyakan berfungsi sebagai defense yaitu menjaga untuk bertahan terhadap serangan musuh sehingga tidak celaka.Tetapi kita juga memerlukan senjata yang tidak hanya berfungsi sebagai defense tapi juga mempunyai fungsi sebagai offense,yaitu :PEDANG ROH.

Rasul Paulus menuliskan dalam Ef.6:17 bahwa Firman Tuhan dikatakan sebagai Pedang Roh yaitu ; ketika pada zaman Paulus, dia melihat tentara Romawi membawa pedang.Paulus berpikir bahwa dala kekristenan,pedang melambangkan Firman Allah yang merupan dasar iman kehidupan Kristiani.Sehingga dia menuliskan Firman Tuhan sebagai Pedang Roh.

Pedang Roh adalah Firman rhema yang dipertajam dan dihidupkan oleh Roh Kudus.Ketika kita membaca Firman,kita perlu menyimpan dalam hati kita dan membiarkan Roh Kudus menghidupi bagi kita.Dengan Pedang Roh ,kita sanggup melawan dan menghancurkan musuh.Orang Kristen yang tidak mau belajar Firman dapat diilustrasikan seperti tentara yang hendak maju perang dengan memakai perlengkapan senjata kecuali pedang.Padahal Tuhan telah memberikan seluruh perlengkapanNya.Tugas kita sebagai pasukan Tuhan adalah mengasah ketrampilan kita untuk menggunakan Pedang Roh yaitu Firman Tuhan dengan bayar harga,yaitu : membaca,menghafal,mempelajari,merenungkan dan memperkatakan Firman Tuhan dengan suara keras sampai hati kita mendengar dan timbul iman karena kita tahu dalam Roma 10:17 “Iman timbul dalam pendengaran,pendengaran Firman Kristus”.

Dalam peperangan rohani,kita dituntut untuk mahir dalam menggunakan persenjataan.Secanggih apapun persenjataan kita bila tidak mahir menggunakannya maka akan menjadi sia-sia,kita akan kalah.Demikian pula dengan peperangan rohani,kita pun harus mahir menggunakan Pedang Roh itu,kalau tidak mahir maka Pedang Roh itu tidak akan dapat berbuat apa-apa.

Dalam II Kor.10:4 dijelaskan bahwa senjata kami dalam peperangan bukanlah senjata duniawi melainkan senjata yang diperlengkapi dengan kuasa Allah yang sanggup meruntuhkan benteng-benteng musuh.Pedang Roh (Firman TUhan) itu ada dalam hati dan mulut kita.Dalam Roma 10:8 “Tetapi apakah katanya?Ini:Firman itu dekat kepadamu,yakni di dalam mulutmu dan dalam hatimu.Itulah Firman Iman yang kami beritakan. Untuk menghancurkan musuh gunakan Pedang Roh dengan memperkatakan Firman Tuhan yang ada dalam hati dan mulut kita.Ada kuasa dalam Firman Tuhan.Oleh sebab itu kita harus senantiasa mengisi hati dan pikiran kita dengan Firman Tuhan SETIAP HARI. Karena tanpa mengisinya kita tidak mungkin dapat mempergunakannya.

Bagaimana untuk mengerti Firman Tuhan?

Pertama-tama kita harus menerima Firman Tuhan didalam hati kemudian Firman itu akan membuka pikiran kita.Sebagaimana yang sudah kita ketahui bahwa yang menulis Firman Tuhan adalah orang-orang pilihan Tuhan tetapi semua diIlhamkan oleh RohKudus. Roh yang sama yang membangkitkan Tuhan Yesus dari kematian adalah Roh yang sama yang akan menerangi pikiran dan hati kita ketika kita membaca FirmanNya.Bahwa Roh itu terus bergerak dan hidup sehingga ketika kita menerima FirmanNya pikiran kita pun akan bergerak dan bertumbuh.Roh tidak akan pernah berhenti bergerak.

Bagaimana menggunakan Pedang Roh ini?Luk.4 : 1 – 13.

Kita belajar dari Tuhan Yesus,suatu ketika di padang gurun Tuhan Yesus dicobai iblis sebanyak 3x.Yesus tidak perlu memerangi iblis dengan bersusah payah karena Ia dilindungi oleh Kebenaran.Tapi bukan berarti Dia pasif,ini yang dilakukan Nya : berdiri diatas Kebenaran dan menggunakan Pedang Roh sebagai senjata andalanNya untuk menyerang balik iblis.

Pencobaan I iblis berkata,”Jika Engkau Anak Allah,perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti.”Tetapi Yesus menjawab : Ada tertulis : Manusia hidup bukan dari roti saja,tetapi dari setiap Firman yang keluar dari mulut Allah.” (Mat.4:3-4).

Pencobaa II iblis berkata ,”Jika Engkau Anak Allah,jatuhkanlah diriMu ke bawah,sebab ada tertulis : Mengenai Engkau Ia akan memerintahkan malaikat-malaikatNya dan mereka akan menatang Engkau di atas tanganNya,supaya kakiMu jangan terantuk kepada batu.” Yesus berkata : Ada tertulis : Janganlah engkau mencobai Tuhan, AllahMu!” (Mat.4:6-7).

Pencobaan III , “semua itu akan kuberikan kepadaMu,jika Engkau sujud menyembah aku.” Maka berkatalah Yesus kepadanya : “Enyahlah ,iblis! Sebab ada tertulis : Engkau harus menyembah Tuhan,Allahmu dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!” (Mat.4:9-10).

Untuk mengalahkan iblis,Tuhan Yesus menggunakan Firman Tuhan.Dia memperkatakan Firman Tuhan dan hal itu membuat iblis tidak bisa berbuat apa-apa.Tuhan Yesus memberikan teladan kepada kita bagaimana caranya melawan iblis.Perkatakan Firman Tuhan dalam nama Tuhan Yesus karena Tuhan sudah menaklukan segala yang ada di bumi dan Sorga dalam namaNya (Flp.2:9-10).

Iblis menyerang kita tidak hanya dalam serangan fisik tapi bisa dalam bentuk dakwaan

,keinginan daging ataupun dosa-dosa masa lalu kita.Ketika iblis menyerang kita dengan dosa-dosa masa lalu,dia akan mengingat dosa-dosa kita.dia berkata “Sudahlah dosamu sudah terlalu besar.Tidak layak engkau menjadi pelayan Tuhan!” Untuk itu kita menghadapi serangan musuh dengan iman teguh dan berkata “Hai iblis Firman Tuhan berkata dalam Yes.1:18 : Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi akan menjadi putih seperti salju,sekalipun merah seperti kain kesumba,akan menjadi putih seperti bulu domba . Tuhan sudah mengampuni dosaku. Dalam nama Tuhan Yesus aku perintahkan enyah kau iblis !

Contoh dalam Alkitab yang tidak tepat dalam menghadapi peperangan rohani, adalah ke-7 anak Skewa.Dalam KIS.19 : 13 – 16…..Apa masalahnya?Ke-7 anak Skewa menggunakan nama Yesus tetapi mengapa mereka kalah? Karena :

1.Mereka tidak menggunakannya dengan benar, tidak mempunyai hubungan yang intim dengan Tuhan, tidak bergantung kepada Tuhan Yesus dan tidak mengenal Tuhan Yesus secara pribadi.Mereka mencoba tapi apakah mereka percaya???Sehingga kata-kata mereka kosong dan tidak memiliki kuasa /otoritas apapun.

2.Mereka tidak menggunakan Firman Tuhan dalam peperangan rohani.

Apa kunci untuk memenangkan peperangan rohani?

1.Bergantung pada kuasa Tuhan….percaya saja…..

2.Tengking dalam nama Tuhan Yesus

3.Lindungi (pergunakan) diri kita dengan selengkap senjata Allah

4.Gunakan Pedang Roh sebagai pertahanan dan penyerangan karena ada kuasa dalam Firman Tuhan

Rajinlah membaca dan merenungkan Firman Tuhan karena ada berkat yang siap Tuhan curahkan,perlindungan dan keselamatan bagi setiap orang yang mau mendengar,memelihara dan hidup dengan menjalankan FirmanNya secara nyata dalam kehidupan kita.Hiduplah bahagia dengan Firman Tuhan.

Semakin sering kita membaca Alkitab dan merenungkannya maka semakin kita mempertajam Pedang Roh kita.Perlengkapi diri kita dengan hidup taat kepada Tuhan dan jadilah pasukan yang tangguh !!!!

 

 

5 artikel terakhir oleh admin

Categories: Sermon Note