The Kingdom Residence

March 24, 2012 - Author: chrisye - Comments are closed

(Tempat Kediaman Sang Raja)

Ps. Moh. Reza Solihin

Bangkok,Doa Puasa, 24 Maret 2012

Kalender atau Agenda Yesus Kristus bukanlah kalender atau tanggalan yang biasa dipergunakan oleh kita d tetapi memakai kalender yang biasa dipergunakan oleh umat Yahudi. Tuhan kita tidak pernah keluar dari time table-Nya. Menurut tanggalan yang dipakai umat Yahudi, kita sudah ada di tahun 5772 pada tanggal 28 September 2011 sebagaimana juga Ps. Nico sudah sampaikan. Pada tahun 5772 ini dikatakan adalah sebagai Tahun Ayin Beth dimana diartikan sebagai Mata Tuhan sedang Tertuju kepada RumahNya (Tempat KediamanNya)!

Pembicaraan pada saat ini adalah tentang The Kingdom Residence (Tempat Kediaman Sang Raja). Tempat Kediaman (House/Home/Residence) lebih mempunyai unsur keintiman. Tuhan kita mencari tempat kediaman bagiNya jadi bukan hanya sekedar singgah/mampir tetapi menjadi tempat kesukaanNya. Di akhir jaman ini Tuhan mencari hidup setiap kita untuk menjadi tempat kediamanNya (The Kingdom Residence).

Yerusalem bukanlah tempat kediaman bagi Tuhan sesungguhnya tetapi Betania-lah tempat yang Tuhan sukai. Kata Beth artinya adalah rumah, seperti Bethel disinggung beberapa kali dalam Kitab Kejadian. Pertama kali dalam Kejadian 12, tetapi lebih terkenal dari catatan Kejadian 28,ketika Yakub yang sedang melarikan diri dari amarah kakaknya, Esau, tidur di atas sebuah batu dan bermimpi melihat tangga yang menghubungkan langit dan bumi (Jacob’s Ladder) dengan para malaikat yang naik turun, sementara Allah berada di puncak tangga menjanjikan Yakub bahwa kelak ia akan memiliki tanah Kanaan. Ketika Yakub bangun, ia mengurapi batu itu (baetylus) dengan minyak dan menamai tempat itu Bethel. Dalam kisah lain di Kejadian 35 perjanjian Allah dan Yakub diulangi dengan menamai tempat itu El-Betel, dan saat itu pula, nama Yakub diganti menjadi Israel. Dalam kedua bagian itu dicatat bahwa sebelumnya nama tempat itu adalah Luz, dari bahasa Kanaan.Lutz, Bethel(Beth-el) adalah House of God/ Rumah Tuhan. Nama tempat-tempat yang lain seperti:

Bethesda adalah Rumah Kebaikan.

Bethlehem adalah Rumah Roti.

Bethsaida adalah House of Fishing/Rumah Memancing.

Dari tempat-tempat yang disebut diatas itu bukanlah tempat yang dapat disebut sebagai rumah bagi Tuhan Yesus sesungguhnya selama Ia berada di dunia ini tetapi di Bethania-lah yang merupakan tempat kediaman bagi Tuhan Yesus.

Matius 21:17,

Lalu Ia meninggalkan mereka dan pergi ke luar kota ke Betania dan bermalam di situ.

Lukas 24:50,

Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka.

Yohanes 11:5,

Yesus memang mengasihi Marta dan kakaknya dan Lazarus. (Tuhan Yesus mengasihi mereka seimbang. Tak ada pilih kasih.)

Bethania adalah Rumah kediaman yang Tuhan Yesus sukai karena disana ditemukan hati yang lapar dan haus akan hadiratNya senantiasa. Bethania dapat diartikan sebagai House of Date/ Rumah kencan. Ada beberapa peristiwa besar yang terjadi di Bethania seperti kebangkitan Lazarus oleh Tuhan Yesus lalu di Bethania juga dimana Tuhan Yesus diurapi oleh Maria sebelum penyalibanNya, dan terlebih keluarga yang selalu menantikan kehadiran Tuhan Yesus dengan sikap hati yang tulus selalu kepadaNya.

Dihadapan Tuhan Yesus dan didalam Kerajaan Allah tidak ada kompetisi tetapi kolaborasi adanya. Menjadi mitra Allah yang sejati, yang taat dan setia kepadaNya. Keberadaan Maria, Marta dan Lazarus dimata Tuhan adalah sama adanya. Memang ada beberapa pengertian sepertinya menyatakan bahwa Tuhan lebih memilih Maria daripada Marta seperti yang dituliskan di :

Lukas 10:38,39 “Ketika Yesus dan murid-murid-Nya dalam perjalanan, tibalah Ia di sebuah kampung. Seorang perempuan yang bernama Marta menerima Dia di rumahnya. Perempuan itu mempunyai seorang saudara yang bernama Maria. Maria ini duduk dekat kaki Tuhan dan terus mendengarkan perkataan-Nya.”

Ada beberapa terjemahan yang kurang jelas bahkan tidak tepat terkadang yang terdapat dalam terjemahan antara alkitab bahasa Indonesia dengan bahasa Inggris seperti :

Luke 10:38, 39 “Now it came to pass, as they went, that he entered into a certain village: and a certain woman named Martha received him into her house. And she had a sister called Mary, which also sat at Jesus’ feet, and heard his word.”

Dalam alkitab dituliskan hanya Maria yang duduk didekat kaki Tuhan Yesus, padahal sebenarnya kedua-duanya duduk di dekat kaki Tuhan Yesus untuk mendengar firmanNya.

Jika dipelajari lebih dalam akan ke tiga pribadi ini baik Maria, Marta dan Lazarus maka ketiganya sebenarnya mempunyai panggilan tersendiri. Jadi tidak bisa yang satu memaksakan panggilannya/kehendaknya kepada yang lain sebagai mana yang Marta coba lakukan kepada Maria ( Lukas 10:40-42 sedang Marta sibuk sekali melayani. Ia mendekati Yesus dan berkata: “Tuhan, tidakkah Engkau peduli, bahwa saudaraku membiarkan aku melayani seorang diri? Suruhlah dia membantu aku.” Tetapi Tuhan menjawabnya: “Marta, Marta, engkau kuatir dan menyusahkan diri dengan banyak perkara, tetapi hanya satu saja yang perlu: Maria telah memilih bagian yang terbaik, yang tidak akan diambil dari padanya”).

Dalam kitab Yohanes 12: Menjelaskan ketiga pribadi ini dalam melayani Tuhan Yesus. Judul dari perikop ini adalah Yesus diurapi di Betania.

Marta: (ayat 1-2) “Enam hari sebelum Paskah Yesus datang ke Betania, tempat tinggal Lazarus yang dibangkitkan Yesus dari antara orang mati. Di situ diadakan perjamuan untuk Dia dan Marta melayani, sedang salah seorang yang turut makan dengan Yesus adalah Lazarus.” Marta melayani Tuhan Yesus tepat seperti yang Tuhan mau. Ketika kita sedang memuaskan/melayani orang miskin atau hamba-hamba Tuhan yang membutuhkan bantuan kita maka sebenarnya kita sedang melayani atau memuaskan kemanusiaan Tuhan Yesus. Penghakiman terakhir ditentukan apakah kita punya pribadi seperti Marta (House of Compassion/Rumah yang penuh kasih-care). Seberapa kita care/memperhatikan/mengasihi orang lain seperti yang Tuhan Yesus mau kita lakukan.

Maria: (ayat 3) “Maka Maria mengambil setengah kati minyak narwastu murni yang mahal harganya, lalu meminyaki kaki Yesus dan menyekanya dengan rambutnya; dan bau minyak semerbak di seluruh rumah itu.” Ketika kita memberikan waktu untuk intim denganNya, saat teduh, memuji, memuliakan dan berdoa (PPW) dan mentaati kehendakNya dengan segenap hati dan segengap hidup kita maka sebenarnya kita sedang memuaskan pribadi Tuhan Yesus. Banyak-banyaklah waktu kita denganNya, divine connection itu terjalin dengan erat dan indah. Banyak pergunakan bahasa Roh seperti yang ditulis dalam 1 Korintus 14:12. Bahasa Roh merupakan mukjizat, karunia,tanda-tanda heran dariNya (perkara yang supranatural). Pergunakanlah pemberianNya ini yang Dia berikan bagi setiap kita. Miliki sifat yang Tuhan mau kita pelajari dari Maria yaitu hasrat hati dan hidup yang selalu mau memuaskan atau menyenangkan ke-Illahi-an Tuhan Yesus. Maria (House of intimacy/ Rumah kemesraan/ intiman).

Lazarus: pribadi yang jarang dibicarakan lebih banyak selain kebangkitan yang luar biasa yang dilakukan oleh Tuhan Yesus baginya. Hal yang Tuhan Yesus mau kita pelajari dari Lazarus adalah dimana kita bisa menerima mukjizatNya dalam hidup setiap kita. Untuk menerima mukjizat adalah dengan percaya terlebih dahulu bukan dengan iman terlebih dahulu. Mengapa? Sebab iman adalah salah satu dari pemberianNya. Ibrani 12:2 “Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah.” Bagian kita terlebih dahulu adalah percaya akan perkataan-perkataanNya/FirmanNya. Iman akan timbul dari pendengaran akan firmanNya dengan sikap hati yang percaya. Lazarus (House of Miracles) sebab karena percaya, Lazarus dibangkitkan.

Marilah setiap kita belajar untuk menjadi The Kingdom Residence, rumah kediamanNya. Belajar seperti Maria, Marta dan Lazarus. Keberadaan mereka di Bethania menjadikan kota Bethania menjadi tempat kesukaan/kediaman bagi Tuhan Yesus.

Tuhan Yesus Memberkati.

 

5 artikel terakhir oleh chrisye

Categories: Sermon Note