BERKUASALAH DI DALAM KEINTIMAN

March 7, 2014 - Author: nelly - Comments are closed

Cool Gabungan Jumat 7 Maret 2014

Pdt. Harry Setiono

Kejadian 1:26-28
26 Berfirmanlah Allah: “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.”
27  Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.
28  Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: “Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi.”

Adam dan Hawa diciptakan untuk memerintah seperti Allah, diciptakan untuk menjadi wakil Allah memerintah di bumi atas segala ciptaanNya. Bumi ini milik Allah, manusia dijadikan wakil-wakil Alah di bumi. Dalam penciptaan yang dilakukan Allah selalu diakhiri dengan Allah melihat bahwa semuanya baik, itu artinya semua diciptakan untuk kesukaan Allah. Tetapi manusia berbeda. Manusia diciptakan serupa dengan Dia. Bukan diciptakan untuk kesukaanya tapi diciptakan serupa dengan Dia untuk menjadi wakilNya memerintah  di bumi. Tujuan Allah menciptakan bumi adalah memperluas surga di bumi.

Kejadian 2:19
19  Lalu TUHAN Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan dan segala burung di udara. Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu untuk melihat, bagaimana ia menamainya; dan seperti nama yang diberikan manusia itu kepada tiap-tiap makhluk yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu.

Manusia diberi kuasa untuk mendandani ciptaan Allah, memberikan nama untuk setiap makluk yang Allah ciptakan. Otoritas yang luar biasa yang Allah berikan kepada manusia. Kita dicipta serupa dengan Dia untuk menjadi rekan kerja Allah untuk mendemonstrasikan kebaikanNya atas semua ciptaanNya

BUMI

Kejadian 1:28 Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: “Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi.”

Taman Eden mendemonstrasikan sorga di bumi, adalah tempat kedamaian dan pemerintahan Illahi yang luar biasa. Penuhi bumi dan taklukkanlah. Takluk dalam bahasa Ibrani adalah kafas artinya menaklukkan, menundukkan, memelihara di bawah kekuasaan, membuat tunduk/takluk. Taman Eden ada di bumi, taman Eden tempat kedamaian dan pemerintahan Illahi. Tugas Adam adalah memelihara kedamaian tetapi tugas utamanya adalah memperluas tempat kedamaian itu sampai memenuhi seluruh bumi. Habakuk menubuatkan dalam Habakuk 2:14 ; Sebab bumi akan penuh dengan pengetahuan tentang kemuliaan TUHAN. Kerinduan Tuhan bumi menjadi tempat kedamaian dan pemerintahan Illahi tetapi saat itu tempat kedamaian baru di taman Eden saja, di luar taman Eden suasananya berbeda

Kejadian 3:23-24
23  Lalu TUHAN Allah mengusir dia dari taman Eden supaya ia mengusahakan tanah dari mana ia diambil.
24  Ia menghalau manusia itu dan di sebelah timur taman Eden ditempatkan-Nyalah beberapa kerub dengan pedang yang bernyala-nyala dan menyambar-nyambar, untuk menjaga jalan ke pohon kehidupan.

Wahyu 12:3-4
3  Maka tampaklah suatu tanda yang lain di langit; dan lihatlah, seekor naga merah padam yang besar, berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh, dan di atas kepalanya ada tujuh mahkota.
4  Dan ekornya menyeret sepertiga dari bintang-bintang di langit dan melemparkannya ke atas bumi. Dan naga itu berdiri di hadapan perempuan yang hendak melahirkan itu, untuk menelan Anaknya, segera sesudah perempuan itu melahirkan-Nya.

Ayat ini menceritakan tentang kejatuhan iblis. Ada 3 penghulu malaikat:
1. penghulu malaikat pembawa berita yaitu Gabriel
2. penghulu malaikat perang adalah Mikhael
3. Penghulu malaikat penyembahan adalah Lucifer

Ketika Lucifer jatuh dalam dosa, sepertiga dari pengikutnya dibuang ke bumi. Bumi dikuasai iblis dan pengikutnya. Allah menciptakan Taman Eden di tengah-tengah kekacauan, itu sebabnya ketika Allah menciptakan manusia, perintahnya taklukkanlah tempat kekacauan menjadi tempat kedamaian dan pemerintahan Illahi. Iblis tidak pernah menjadi ancaman bagi Allah, karena iblis ciptaan Allah jadi tidak mungkin menang karena cukup dengan Allah berfirman maka iblis kalah. Tetapi Allah memilih menciptakan manusia serupa dengan Dia untuk menaklukkan iblis dan pengikutnya. Iblis jatuh dalam dosa mengenai penyembahan dan Allah memilih mengalahkan iblis dengan menciptakan manusia yang serupa dengan Dia yang tanpa paksaan suka menyembah Dia. Worship itu powerfull.

MANUSIA ADAM & HAWA

Kejadian 1:28
Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: “Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu

Tugas Adam adalah memelihara kedamaian, tetapi tugas utamanya adalah memperluas tempat kedamaian itu sampai memenuhi seluruh bumi. Manusia diberi tugas mengalahkan iblis dan pengikutnya. Tetapi perintah Allah tidak melibatkan peperangan rohani melainkan beranakcuculah dan bertambah banyak, penuhi bumi dan taklukkanlah. Sebelum manusia jatuh dalam dosa manusia serupa dengan Allah penuh dengan kemuliaanNya, maka manusia juga bukan tandingannya Iblis. Tidak ada peperangan Rohani karena manusia penuh dengan kemuliaan karena itu iblis bukan tandingan tidak perlu perang karena ada kemuliaan Alah, Kemuliaan yang didapat dari keintiman  dengan Allah sendiri

Kejadian 3:8
8  Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan dalam taman itu pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di antara pohon-pohonan dalam taman.

Setiap sore Allah datang dan berjalan dengan Adam dan Hawa dalam keintiman. Adam dan Hawa memelihara kemulian Allah dengan bergaul intim dngan Allah. Mereka bisa menguasai seluruh bumi dari keintiman dengan Allah. Jika kita ingin hidup berkemenangan maka bergaul intimlah dengan Tuhan. Tetapi kita tahu Adam dan Hawa gagal. Adam dan Hawa boleh gagal  tapi rencana Allah tidak pernah gagal bumi pasti penuh dengan Kemuliaan Allah

MANUSIA KRISTUS

Lukas 19:10  Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang.”

Tuhan Yesus datang kedunia untuk beberapa alasan yaitu mengambil alih upah dosa dan mengambil alih apa yang Adam telah berikan kepada iblis secara sembrono

Lukas 4:1-7
1 Yesus, yang penuh dengan Roh Kudus, kembali dari sungai Yordan, lalu dibawa oleh Roh Kudus ke padang gurun.
2  Di situ Ia tinggal empat puluh hari lamanya dan dicobai Iblis. Selama di situ Ia tidak makan apa-apa dan sesudah waktu itu Ia lapar.
3  Lalu berkatalah Iblis kepada-Nya: “Jika Engkau Anak Allah, suruhlah batu ini menjadi roti.”

Iblis melihat kemanusiaan Yesus, Dia lapar tapi iblis juga tahu bahwa Yesus Anak Allah dan memiliki kuasa untuk mengadakan mujizat “Jika Engkau Anak Allah, suruhlah batu ini menjadi roti”

4  Jawab Yesus kepadanya: “Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja.”
5  Kemudian ia membawa Yesus ke suatu tempat yang tinggi dan dalam sekejap mata ia memperlihatkan kepada-Nya semua kerajaan dunia.
6  Kata Iblis kepada-Nya: “Segala kuasa itu serta kemuliaannya akan kuberikan kepada-Mu, sebab semuanya itu telah diserahkan kepadaku dan aku memberikannya kepada siapa saja yang kukehendaki.

Iblis tahu Yesus datang untuk mengambil otoritasnya. Segala kuasa serta kemuliaannya akan kuberikan kepadaMu. Otoritas yang punya manusia yang oleh Adam dan Hawa diserahkan ke iblis. Iblis tidak mempunyai kuasa untuk merebut tetapi dengan tipu muslihatnya akhirnya manusia menyerahkan otoritas itu ke iblis. Ketika kita lahir baru otoritas itu diberikan kembali kepada kita dan otoritas itu tidak bisa diambil oleh iblis. Yang iblis lakukan adalah menipu manusia sehingga manusia serahkan otoritas kepada iblis. Jangan percaya tipu muslihat iblis, iblis datang untuk mencuri dan membinasakan

7  Jadi jikalau Engkau menyembah aku, seluruhnya itu akan menjadi milik-Mu.”

Yang iblis tawarkan adalah kemenangan pintas. Kadang Tuhan memberikan mujizat dan kemenangan instan tetapi kebanyakan itu kita dapatkan melalui proses iman. Jadi sebagai orang percaya jangan mencari kemenangan instan. Kita bersyukur Tuhan taat memperoleh kemenangan melalui proses kayu salib

GEREJA TUHAN

2 Korintus 5:21
21  Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah.

Yesus bukan hanya mati untuk kita tetapi Dia mati juga sebagai kita. Yesus mati sebagai kita semua. Kita tahu Yesus bangkit dari kematian, Dia menang atas maut dan dosa maka kemenangan Dia adalah juga kemenangan kita. Jangan sampai permasalahan membuat kita tidak mengalami Dia dan tidak melihat kebesaran Dia dan tidak dapat menyembah Dia. Kemenangan kita sudah dijamin karena kebangkitanNya adalah kemenangan kita.

Markus 9:23
23  Jawab Yesus: “Katamu: jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya!”

Segala sesuatu mungkin bagi dia yang percaya kepadaNya. Kalau kita dihadapkan dengan orang yang sakit Tuhan ijinkan kita untuk melatih iman kita, doakan dan biarlah mujizat Tuhan bekerja atas orang itu. Karena dosa ciptaan Allah ditulari dengan  kegelapan, sakit penyakit, okultisme, kemiskinan , bencana alam dll . Pelayanan Yesus di bumi untuk menyingkapkan dan menghancurkan pekerjaan iblis. Pelayanan ini yang diwariskan kepada kita gerejaNya menyembuhkan yang sakit, membangkitkan yang mati, memulihkan orang yang terikat kuasa kegelapan. Invasi Allah ke dalam situasi yang tidak mungkin dan mustahil datang melalui orang-orang yang menerima kuasa dan belajar melepaskan kuasa itu dalam keintiman. Paulus mengatakan kuasa Allah ada di dalam engkau dan saya. Walaupun kuasa itu ada di dalam kita, kita harus belajar menemukannya dan belajar melepaskannya. Ini hanya bisa terjadi dalam keintiman dengan Tuhan

2 Korintus 3:18
18  Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Dan karena kemuliaan itu datangnya dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar.

Ketika kita memandang Kemuliaan Tuhan dalam keintiman,Roh Kudus akan mengubahkan kita dari satu kemuliaan kepada kemuliaan yang lain. Apa itu Kemuliaan Tuhan? segala sesuatu yang menjadikan Dia Allah, kuasaNya, kebesaranNya, kedasyatanNya dan sifatNya. Kalau kita bergaul intim dengan Dia maka semakin besar kemuliaanNya di dalam kita

Tuhan Yesus memberkati

 

5 artikel terakhir oleh nelly

Categories: Sermon Note