Iman yang Sejati

August 3, 2011 - Author: chrisye - Comments are closed

Oleh Kenneth E. Hagin

 

Penulis menerangkan dalam bukunya ini bahwa ada dua macam ketidakpercayaan, pertama adalah ketidakpercayaan yang disebabkan karena :

·         Kurangnya pengetahuan.

·         Ketidaktaatan.

 

Alkitab berkata untuk ketidakpercayaan karena kurangnya pengetahuan seperti yang ditulis di alkitab kitab Roma 10:17 “Iman datang dari pendengaran dan pendengaran oleh Firman Tuhan.” Jadi barang siapa yang belum pernah mendengar tentu tidak dapat memiliki pengetahuan. Karenanya, ia pun tidak dapat percaya. Banyak orang yang tidak mempercayai hal-hal rohani karena mereka belum pernah mendengar dan memahami apa yang Alkitab ajarkan mengenai  hal-hal yang rohani tersebut. Contohnya banyak orang masih tidak mempercayai kepenuhan Roh Kudus karena tidak mengerti Firman Tuhan dengan sungguh-sungguh. Hal ini dapat diatasi hanya dengan memperoleh pengetahuan dari Alkitab dan hati yang haus dan lapar akan kebenaranNya dalam hidup kita.

 

Ketidakpercayaan yang kedua adalah disebabkan karena ketidaktaatan seperti yang ditulis di kitab Ibrani 4:6 “…sedangkan mereka yang kepadanya lebih dahulu diberikan kabar kesukaan itu, tidak masuk karena ketidaktaatan mereka.” Ayat ini berbicara tentang bangsa Israel , kekerasan hati telah menjadikan Israel suatu bangsa yang tidak dengar-dengaran terhadap Allah. Allah telah memerintahkan mereka untuk masuk dan merebut Kanaan, tetapi perintah itu tidak segera mereka laksanakan. Mereka malah mengutus mata-mata untuk melihat dan mengamat-amati Kanaan. Ternyata, Kanaan memang tempat yang penuh dengan susu dan madu, tepat seperti yang Allah katakana.

 

Terjemahan yang lain dari ayat dia tas berbunyi : “Mereka tidak dapat masuk ke Kanaan karna ketidaksungguhan  hati mereka.” Ada pula yang menterjemahkannya dengan, “Mereka tidak dapat masuk ke Kanaan, karena mereka tidak dapat diyakinkan akan janji Allah.” Ibrani 411 mengingatkan  kita sebagai berikut : “…baiklah kita berusaha untuk masuk ke dalam perhentian itu, supaya jangan seorangpun jatuh karena mengikuti contoh ketidaktaatan itu juga.” Umat Israel sebenarnya tahu apa yang Allah katakana, tetapi mereka tidak dapat dinyakinkan untuk bertindak atas firman Allah yang telah mereka ketahui itu. Mereka diselimuti oleh dosa kekerasan hati yang dlam Alkitab disebut juga dengan dosa ketidakpercayaan. Mereka memiliki pengetahuan Firman Allah, namun tidak terdorong untuk hidup diatasnya. Samasekali mereka tdiak berkeinginan untuk mengijinkan Friman Allah mengatur hidup mereka.

 

Ada banyak corak ketidakpercayaan seperti ini yang melanda orang-orang yang mengaku Kristen dewasa ini, seperti tidak mau untuk diatur oleh Firman Allah dan menolak untuk bertidndak di atas Firman. Memang banyak orang yang telah memperoleh pengetahuan Alkitab tetapi mereka enggan untuk bertindak di atas kebenaran yang telah diketahuinya itu.

 

Bagaimana dengan kehidupan iman percaya kita kepadaNya? Silahkan membaca buku ini. Meskipun keterbatasa dalam pengalihan bahasa masih dirasakan dalam buku ini namun jika hati kita lapar dan haus akan kebenaranNya maka ada hal-hal yang baru yang Tuhan nyatakan lewat pembacaan dari buku ini.

 

Tuhan Yesus Memberkati.

 

 

5 artikel terakhir oleh chrisye

Categories: Book