Kehidupan yang bertumbuh, berbuah dan bertunas

November 7, 2014 - Author: caroline - Comments are closed

Kotbah Minggu, 02 November 2014

Pembicara : Ps. Daniel Rusli
1. Pohon dikenal dari buahnya Lukas 6:44.

orang awampun yang tidak sekolah pertanian mereka bisa tahu sebuah pohon itu pohon apa, ketika mereka melihat dari buahnya. Kita tidak perlu bilang saya orang kristen tapi biar dari buah kitalah mereka dapat melihat lihat kita kristen atau bukan. Ingat rajin pergi ke Istana tidak menjadikan anda seorang Presiden. Kita semua mau masuk kerajaan Allah Kisah Para Rasul 26:20 mengatakan kita harus bertobat berbalik kepada Allah dan melakukan perkerjaan Allah yang kita sebut metanoia artinya perubahan hati bertobat berarti orang itu harus melakukan perkerjaan sesuai pertobatan. Pastikan kita lulus dengan sekolah kehidupan ini dulu.
2.kehidupan sebuah pohon bertumbuh tanpa buah tidak berguna Lukas13:7.

Misteri dibalik pohon pete suatu hari ada seorang jemaat minta didoakan pohonnya karena sudah lama tidak berbuah. Diantara semua pohon dikebunnya hanya satu pohon yang meski tumbuh tinggi tapi belum berbuah. Akhirnya kami berdoa untuk pohon pete yang tidak berbuah itu, memang saat itu belum terjadi apa, tapi beberapa minggu kemudia kami mendengar bahwa pohon itu akhirnya berbuah. Bukankah hidup kita lebih berharga dari pohon pete itu? Pohoh pete aja ditunggu buahnya, apalagi hidup kita. Dari kisah ini kita sadar bahwa bertumbuh saja tidak cukup kita perlu berbuah, untuk berbuah harus bertumbuh itu benar,  bertumbuhpun belum tentu berbuah. Banyak tahu firman juga belum tentu menandakan seseorang itu sudah bertobat atau berbuah. Bertumbuh itu bagus tapi mari kita buktikan hidup bertumbuh itu dengan hidup yang berbuah karena ada waktu yang diberikan Tuhan juga ingat Lukas 13:7 menceritakan menunggu pohon ara.  3 tahun buah itu ditunggu, dengan harapan ah tahun depan pasti bertumbuh tapi ternyata tidak bertumbuh dan akhinrya ditebang ini menceritakan ada waktu yang di sediakan ada kasih karunia untuk hidup kita, mungkin sekarang kita main main dalam hidup kita, saya mengajak saudara untuk tidak main main dengan kasih karunia, karena sewaktu waktu pohon tidak berbuah itu bisa ditebanng.
3. Bertumbuh untuk diri sendiri dan berbuah untuk orang lain.

Tujuan kita berbuah adalah menolong orang lain yang membutuhkan kehidupan kita. Purpose is when u gifts  and talents meet the need of the people around you. Kita berkeja keras bukan buat gaji naik tapi didalam perkerjaan kita dimana Tuhan menempatkan kita ingat kita  punya kesempatan bersaksi untuk orang lain sekitar atau selevel kita atau dibawah kita.
4. Dalam setiap buah ada benih yang menghasilkan pohon yang sama.

Pohon yang bagus adalah pohon yang menghasilkan buah dan menghasilkan tunas yang baru. Pohon pisang punya buah suatu hari habis dimakan monyet kalau tidak ada tunas lagi tidak ada keturunan lagi, begitupun hidup harus ada regenerasi, ada multiplikasi. Bertumbuh saja tidak cukup tapi berbuah dan bertunas. Kita belajar memuridkan mengarahkan membimbing mengajar orang lain untuk mereka kembali mengajar yang lain memultiplikasi orang lain sehingga lebih banyak jiwa dimenangkan, mari kita belajar memahami keehendak hati Tuhan bukan sekedar brtumbuh tapi berbuah menghasilkan pohon yang lain.

 

5 artikel terakhir oleh caroline

Categories: Sermon Note